10 Desain Perapian Pasif untuk Rumah Bergaya Eropa Klasik

Rumah model Eropa dan Amerika klasik memiliki desain tebal dan ornamen-ornamen pada dindingnya. Ini membuat hunian tampak lebih kokoh, berkelas sekaligus mewah.

Lantas, mengingat di sana memiliki empat musim, dan saat salju turun hawa terasa sangat sejuk, maka perapian merupakan alternatif untuk menghangatkan seisi rumah.

Perapian biasanya terletak di ruang keluarga. Sanak famili berkumpul bersama sambil bersantai dan berbincang sembari menghangatkan tubuh. Bisa dibilang, fungsi utamanya adalah sebagai jantung rumah saat musim gugur hingga dingin.

Akan tetapi, bagaimana bila musim panas datang? Apakah perapian tersebut tetap berfungsi? Tentu saja tidak.

Namun kehadirannya dapat membuat ruangan lebih klasik meskipun tidak berfungsi. Alhasil pada beberapa hunian yang memiliki konsep Eropa turut mengaplikasikan dalam versi pasif sebagai titik utama untuk membangun gaya.

Berikut 10 ide untuk mewujudkan perapian ala Eropa klasik di dalam rumah.

Baca juga: 9 Inspirasi Fashion ke Kantor, Ganti Stereotipe Gaya Formal Jadi Chic dan Nyaman

1. Bagian tengah perapian bisa dimanfaatkan sebagai space menyimpan aneka buku menarik untuk mengumpulkan titik fokus

(foto: lucas allen)

2. Meski tidak berfungsi, namun kayu ala-ala tetap bisa diletakkan di dalam perapian. Keranjang bambu rajut di atasnya menambah kesan rustic

(foto: lincoln barbour)

3. Hanya dengan menaruh setangkai tanaman hijau, ruang putih jadi sejuk

(foto: james merrel)

4. Berbagai pajangan dan benda yang diletakkan di atasnya tampak kohesif dalam nuansa putih, krem dan hitam

(foto: amy neunsiner)

5. Tutup perapian dengan ukiran kayu berwarna emas dan berikan warna kontras dengan bata modern yang dicat putih. Untuk tampilan santai, letakkan cermin di atasnya

(foto: mike garten)

6. Trik jitu agar ruangan maksimal cahaya ialah dengan mengaplikasikan cat berwarna krem. Sementara perapian tetap bernuansa batu bata dengan cermin di atasnya

(foto: stacey brandford)

7. Tidak ada salahnya menambahkan keranjang dalam perapian pasif. Papan tulis berbingkai dan pernak pernik di sampingnya tampak begitu manis

(foto: layla palmer)

8. Kaca berukuran besar menciptakan jendela kedua yang membangun visual luas pada ruangan. Bisa juga selingi dengan foto keluarga agar makin mengesankan

(foto: mike garten)

9. Padukan gaya eklektik vintage dengan modern dalam berbagai properti, seperti kandil logam atau patung

(foto: jessie miller)

10. Sebuah perapian kosong bisa diisi dengan tanaman hijau dan jadilah taman dalam rumah.

(foto: offset)

Baca juga: 10 Dekorasi Kreatif Ruang Kerja di Dalam Rumah, Cocok Buat Freelancer

Meskipun tidak berfungsi, namun perapian tetap bisa didekorasi sebagai pemanis ruangan. Kira-kira model perapian mana yang kamu suka?