4 Lokasi Ini Dikaitkan dengan Tanda Kiamat, Ada Danau Tiberias & Segitiga Bermuda

Hari kiamat adalah sesuatu yang pasti terjadi. Umat Islam meyakininya sebagai rukun iman yang kelima. Tidak hanya meyakini, tapi juga mempersiapkan diri dengan banyak bekal hidup saat masih di dunia.

Pada hari kiamat, langit bumi dan seisinya akan hancur. Tentang kapan waktu datangnya hari kiamat, memang tidak ada yang mengetahuinya dengan pasti.

Tapi untuk lokasi tanda kiamat, Nabi Muhammad pernah menyebutkan dalam hadits. Ada beberapa tempat di dunia yang dikaitkan dengan tanda-tanda kiamat.

Baca juga: Beda Kera dan Monyet, Bisa Dilihat dari Bentuk Ekor dan Lengannya

Laut Al Jalil atau Danau Tiberias yang mengaliri seluruh delta Yordania

(foto: britannica)

Lokasi tanda kiamat yang pertama adalah Laut Al Jalil yang juga disebut Danau Tiberias atau Danau Thabariyah. Laut Al Jalil memiliki panjang 23 km dan lebar 13 km, serta kedalaman sekitar 44 km.

Kedalamannya 210 m lebih rendah dari permukaan laut. Berdasarkan referensi dari buku Kiamat Sudah Dekat karya Dr. Muhammad al ‘Areifi, Laut Al Jalil berlokasi di sebelah utara Palestina dan menjadi titik muara dari Sungai Yordania yang airnya mengalir ke seluruh delta di Yordania.

Kelak mendekati hari kiamat, air di Laut Al Jalil akan tersedot sampai habis saat kedatangan Ya’juj dan Ma’juj.

Nabi Muhammad bersabda, “Kemudian Allah SWT mengeluarkan Ya’juj dan Ma’juj. Mereka turun dengan cepat dari bukit yang tinggi. Setelah itu gerombolan pertama dari mereka melewati Danau Thabariyah dan meminum habis air dalam danau tersebut. (HR Muslim, Abu Dawud, At-Tirmidzi, dan Ibnu Majah).

Wilayah Khurasan yang dipercaya sebagai tempat keluarnya Dajjal

(foto: naviri)

Lokasi tanda kiamat yang kedua adalah Khurasan. Mayoritas penduduk Khurasan adalah penganut Syiah. Khurasan merupakan sebuah lokasi yang diyakini sebagai bagian bumi di mana Dajjal akan keluar dan memunculkan dirinya di bumi.

Khurasan termasuk negeri yang sangat luas dan bermakna sebagai tempat terbitnya matahari. Wilayahnya terdiri dari beberapa bagian negara berikut yakni Afghanistan, Persia, dan Turkmenistan.

Selain sangat luas, Khurasan juga memanjang hingga ke benua Asia, antara Sungai Amudaria di utara dan timur, Gunung Hindukus di sebelah selatan, sampai ke beberapa wilayah Persia barat. Wilayahnya juga melalui Khawarizi, Bukhari, Ghaznah, dan Isfahan.

Baca juga: Sejarah Plague Doctor, Pahlawan Bermasker Paruh Burung Saat Wabah Black Death

Wilayah di sekitar Segitiga Bermuda yang sering dipandang misterius

(foto: indiaexpress)

Wilayah Segitiga Bermuda (Bermuda Triangle) selama ini dianggap misterius karena beberapa berita kecelakaan atau hilangnya pesawat.

Wilayahnya terbentang di Samudra Atlantik antara tiga titik yaitu pulau Bermuda, Puerto Rico, dan Miami Florida. Luasnya sekitar 4 juta km².

Sampai sekarang masih banyak hal misterius dan belum terpecahkan. Banyak dugaan bahwa yang menjadikan Segitiga Bermuda berbahaya adalah adanya makhluk luar angkasa atau yang tidak kasat mata.

Muhammad Isa Daud dalam bukunya Dajjal Muncul di Segitiga Bermuda , menuliskan tentang keberadaan pulau yang selama ini dikuasai sejenis jin yang bekerjasama dengan Dajjal dengan tujuan terselubung untuk menghancurkan manusia.

Bahkan menjelang hari kiamat kelak Dajjal kemungkinan muncul dari Segitiga Bermuda kemudian menyebarkan fitnah besar-besaran ke seluruh umat manusia.

Sebuah kawah di kota Aden, Yaman yang bisa mengeluarkan api

(foto: republika)

Lokasi berikutnya terkait tanda kiamat adalah kawah Aden di Yaman yang tidak jauh dari Laut Hadramaut dan Teluk Aden. Di sana juga terdapat sebuah lembah yang disebut Lembah Barhut.

Tapi masyarakat menyebut dengan Wadi an Nar atau Lembah Api. Sebelum terjadinya hari kiamat, ada api keluar dari tempat yang disebut kawah Aden. Konon manusia kan tergerak menuju ke tempat api dihimpun.

Rasulullah pernah bersabda: “Akhir dari semua tanda (kiamat) itu adalah api yang keluar dari Yaman, lalu menggiring manusia ke tempat mereka dihimpun.” (HR Muslim)

Sekarang, kota Aden di negeri Yaman terletak pada lereng gunung berapi yang bisa sewaktu-waktu meletus.

Itulah lokasi tanda kiamat di sejumlah tempat di bumi, yang semoga membuat kita ingat kepada kehidupan akhirat setelah hari kiamat.