lifestyle
Alami Dehidrasi Saat Puasa? Ini 4 Cara Mengatasinya
Untuk kamu yang jarang minum air putih setiap harinya memang sangat rentan terkena dehidrasi. Apalagi saat puasa seperti ini, risiko terkena dehidrasi juga akan meningkat.
Karena tidak minum selama lebih dari 12 jam, tubuh pun akan kekurangan cairan. Lalu bagaimana cara mengetahui kamu dehidrasi atau tidak?
Ada beberapa gejala yang umum terjadi untuk seseorang yang terkena dehidrasi. Seperti merasa haus, intensitas buang air kecil yang menurun, tidak buang air kecil, sakit kepala, tidak berkeringat dan kulit yang kering.
Selain itu, kekurangan cairan dalam tubuh juga membuat kita menjadi kurang bersemangat dalam menjalankan aktivitas dan membuat tubuh jadi cepat lelah.
Untuk mengatasi dehidrasi saat puasa, yuk simak beberapa cara di bawah ini yang dilansir dari Healthline.
Baca juga: 5 Minuman Tidak Sehat yang Sering Dikonsumsi Saat Buka Puasa
1. Jangan lupa penuhi kebutuhan cairan
Bukan saat berbuka, tapi waktu terbaik untuk memperbanyak cairan pada tubuh adalah saat sahur. Karena setelah sahur kamu melakukan berbagai aktivitas yang pastinya menguras energi.
Maka dari itu sangat penting untuk minum air putih yang cukup pada saat sahur. Memang sih, kebutuhan air untuk setiap orang berbeda. Tapi disarankan untuk mengonsumsi sekitar 2 liter air putih setiap harinya.
Tapi bagaimana caranya mengonsumsi air putih sebanyak 2 liter pada saat puasa? Nah, caranya kamu bisa melakukan 2-4-2. Yaitu mengonsumsi 2 gelas air saat sahur, 4 gelas saat berbuka, dan juga 2 gelas sebelum tidur atau menjelang malam hari.
Minum air putih yang cukup akan membantu menjaga kesehatan tubuhmu karena pembuangan racun yang ada di tubuh semakin lancar dan menjadikan tubuh lebih fit.
Agar manfaatnya lebih banyak, air putih juga bisa ditambahkan beberapa potong buat atau sayur lalu di diamkan beberapa jam di kulkas, ini sering dinamakan dengan infused water.
2. Perbanyak makan buah dan sayur
Buah dan sayur mengandung banyak vitamin yang dibutuhkan untuk tubuh. Dengan rutin mengonsumsi buah dan sayur yang sehat juga akanmembantu kelancaran kita dalam berpuasa dan menjaga tubuh tetap sehat.
Risiko terkena dehidrasi juga menurun jika kamu cukup saat konsumsi buah dan sayur. Beberapa buah dan sayur yang menyimpan banyak air seperti semangka, blewah, timun, nanas, stroberi, tomat, jeruk dan lainnya.
Baca juga: 10 Obat Tradisional yang Dianggap Mampu Lawan Virus Corona
3. Menghindari aktivitas yang terlalu berat
Cara mengatasi dehidrasi saat puasa yang selanjutnya yaitu dengan menghindari aktivitas yang terlalu berat seperti berolahraga.
Olahraga memang diperbolehkan saat puasa tapi sebaiknya pilih olahraga yang ringan saja seperti jalan santai atau bersepeda.
Berbagai aktivitas berat lainnya akan membuat tubuh lebih cepat kehilangan cairan dan akhirnya menimbulkan rasa haus.
Tapi jika memang mengharuskan untuk melakukan aktivitas berat, bisa mencobanya setelah berbuka puasa atau saat malam hari.
Selain itu, terlalu lama berada di bawah paparan sinar matahari juga bisa membuat tubuh lebih cepat lelah dan haus. Maka dari itu sebaiknya hindari terlalu lama di bawah sinar matahari, apalagi saat siang hari.
4. Perawatan medis
Perawatan medis ini bisa dilakukan jika kamu mengalami dehidrasi parah. Karena dehidrasi parah membutuhkan lebih dari sekedar cairan saja.
Setelah mendapat perawatan medis, kamu akan diberikan cairan Intravena melalui sebuah jarum agar cairan yang hilang di tubuh bisa tergantikan dengan cepat.
Cairan Intravena terdiri dari larutan garam, elektrolit, air dan natrium. Dengan Intravena, tubuh akan lebih cepat pulih.
4 Cara diatas bisa kamu lakukan untuk mengatasi dehidrasi saat puasa. Yang perlu di ingat jika memang tubuhmu mengalami dehidrasi parah yang sudah tidak tertahankan, jangan memaksakan untuk puasa. Karena tubuh harus segera mendapatkan cairan.
0 comments