Sinopsis The Cross of North Gando, Menelisik Cerita Religius dari Korea

Korea tidak melulu menyajikan kita dengan film-film action ataupun romance-nya. Kali ini, Korea merilis film terbaru yang berjudul The Cross of North Gando, yaitu dokumenter bergenre rohani.

Film ini menceritakan tentang mirisnya para umat Kristiani di wilayah Gando Utara. Mereka sayangnya terpaksa kehilangan negara mereka. Akhirnya, mereka harus pergi meninggalkan kampung halaman mereka, tetapi mereka mendapatkan Injil.

Baca juga: Sinopsis Vertigo, Kisah Romantis Layaknya Spiderman dan Mary Jane

Selama hal-hal yang tidak mengenakkan itu terjadi, para umat Kristiani itu senantiasa memegang salib. Salib itu yang mereka pegang di tangan sebenarnya merupakan sebuah simbol keberanian. Tentunya, keberanian itu berkaitan dengan kemerdekaan dan panggilan kerajaan dari generasi yang harus mereka tanggung.

Seorang sejarawan bernama Sim Yo Han akhirnya menelusuri jejak dari almarhum seorang pastur. Pastur itu bernama Moon Dong Hwan. Setelah menemukan apa yang ia cari, akhirnya Yo Han pun ikut menemukan makna gerakan kemerdekaan anti Jepang, yang selama ini ternyata tersembunyi di wilayah Gando Utara.

(foto: hancinema)

Film ini merupakan sebuah film dokumenter yang merupakan hasil garapan dari sutradara bernama Ban Tae Kyung. The Cross of North Gando merupakan project spesialnya, karena merupakan project pertamanya pula sebagai sutradara. Hal ini tentunya membuat nama Tae Kyung menjadi terangkat.

Dalam film ini, disajikan beberapa potongan dari kejadian-kejadian tersebut pada masa lalu. Narator yang dipercaya untuk menyajikan alur ceritanya adalah Moon Sung Keun. Moon Sung Keun sendiri sebenarnya merupakan aktor dan juga politikus.

Baca juga: Sinopsis Love, Again: Kisah Komedi Romantis dari Dua Sejoli

Ia pernah bermain dalam sejumlah film yang membesarkan namanya. Sebut saja, On the Beach at Night Alone (2017), Forgotten (2017), Burning (2018), drama Encounter (2018), drama Confession (2019), dan masih banyak lagi.

Film berdurasi 84 menit ini dijadwalkan tayang pada 17 Oktober 2019. Jangan lewatkan serunya film dokumenter ini!

https://www.youtube.com/watch?v=-T7NZxAl16Y