inspirasi
Rekomended, 10 Desain Split Level untuk Rumah Sempit
Split level sudah hadir sejak tahun 1920-an hingga perang dunia I dan II. Namun dalam berkembangnya waktu, konsep tersebut mendadak hilang dan kini mulai booming kembali seiring dengan banyaknya rumah mungil.
Split level sendiri memiliki arti bangunan yang memiliki bagian tertentu dengan ketinggian setengah dari lantai atau lebih mudahnya adalah lantai setengah yang tingginya hanya beberapa puluh sentimeter.
Adanya desain ini memberikan nuansa baru karena memiliki keuntungan tersendiri. Konsep ini menjadi solusi terkini untuk menambah ruang tanpa memperluas tanah atau bangunan.
Untuk itu tak heran jika desain menjadi dambaan untuk pasangan yang baru membeli rumah. Untuk lebih jelasnya berikut ini adalah potret desainnya.
Baca juga: 10 Karakter Kartun Anak-anak yang Diilustrasikan Sudah Dewasa
1. Konsep ini sangat cocok untuk rumah yang memiliki kontur tanah yang tidak rata
2. Ruangan dengan konsep ini dihubungkan dengan dua tangga pendek, tidak seperti lantai dua yang memiliki banyak anak tangga
3. Anak tangga pada konsep ini biasanya berkisar 4 hingga 5 anak tangga, tergantung model tangga yang digunakan
4. Salah satu keuntungan dari konsep ini adalah memberikan kesan terbuka pada ruangan
5. Tak hanya didalam rumah kok, konsep ini bisa digunakan untuk area luar, misalnya garasi
6. Dengan konsep ini pencahayaan dan sirkulasi udara jauh lebih baik karena kesan terbuka tersebut
7. Konsep ini juga dinamis banget, sehingga bentuk rumah jadi tak monoton dan boring
8. Namun, butuh perhatian ekstra karena desainnya cenderung lebih rumit dibanding rumah tanpa konsep iniÂ
9. Selain itu, kekurangan lainnya adalah tidak friendly terhadap orang tua dan anak-anak karena terlalu banyak tangga
10. Beneran kan kalau konsep ini bisa muat banyak ruang, desain ini nih contohnya
Baca juga: Dengan Teknologi AI, 10 Potret Karakter dan Tokoh Sejarah jadi Seperti Manusia Beneran
Dengan desain tersebut bisa dipilih mana yang cocok dengan rumahmu. Kalau masih bingung ada baiknya berkonsultasi dengan pakar desain rumah.
0 comments