Doa Sholat Istikharah, Buang Keraguan untuk Pemantapan Diri

Doa Sholat Istikharah – Dalam hidup pasti pernah merasakan kebingungan, keraguan serta kebimbangn dalam mengambil keputusan.

Baik dalam permasalahan karir, perjodohan ataupun masalah-masalah lainnya yang terdiri dari pilihan. Untuk itu dalam islam sangat menganjurkan salat istikharah ketika merasa kebimbangan.

Sholat istikharah adalah sholat meminta petunjuk kepada Allah SWT. Dengan harapan Allah SWT memberikan petunjuk dengan pilihan terbaik, dengan begitu bisa dilakukan dengan usaha maksimal. Tata sholat istikharah tak terlalu beda dengan sholat sunnah lainnya, hanya berbeda pada niat dan surat pendek yang dibaca yaitu surat Alkafirun dan Alfalaq.

Jika kamu termasuk yang sedang mengalami kebimbangan, yuk segera laksanakan sholat istikharah. Bisa dilakukan siang atau malam, namun terbaik setelah sholat tahajud.

Baca juga: Doa Mandi Besar Setelah Haid untuk Bersuci

(foto: pexels/rodnaeproductions)

Niat sholat istikharah

اُصَلِّيْ سُنَّةَ اْلاِسْتِخَارَةِ رَكْعَتَيْنِ للهِ تَعَالَى

Ushollii sunnatal istikhaarati rok’ataini lillaahi ta’aala.

Artinya: “Saya shalat sunnah istikharah dua rakaat karena Allah Ta’ala.”

Doa sholat istikharah

اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْتَخِيْرُكَ بِعِلْمِكَ، وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلاَ أَقْدِرُ، وَتَعْلَمُ وَلاَ أَعْلَمُ، وَأَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُوْبِ. اَللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا اْلأَمْرَ -وَيُسَمَّى حَاجَتَهُ- خَيْرٌ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ وَمَعَاشِيْ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ فَاقْدُرْهُ لِيْ وَيَسِّرْهُ لِيْ ثُمَّ بَارِكْ لِيْ فِيْهِ، وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا اْلأَمْرَ شَرٌّ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ وَمَعَاشِيْ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ فَاصْرِفْهُ عَنِّيْ وَاصْرِفْنِيْ عَنْهُ وَاقْدُرْ لِيَ الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ثُمَّ أَرْضِنِيْ بِهِ  

Artinya : “Ya Allah, sesungguhnya aku meminta pilihan yang tepat kepada-Mu dengan ilmu pengetahuan-Mu dan aku mohon kekuasaan-Mu (untuk mengatasi persoalanku) dengan kemahakuasaan-Mu. Aku mohon kepada-Mu sesuatu dari anugerah-Mu Yang Maha Agung, sesungguhnya Engkau Mahakuasa, sedang aku tidak kuasa, Engkau mengetahui, sedang aku tidak mengetahuinya dan Engkau adalah Maha Mengetahui hal yang ghaib. Ya Allah, apabila Engkau mengetahui bahwa urusan ini (orang yang mempunyai hajat hendaknya menyebut persoalannya) lebih baik dalam agamaku, dan akibatnya terhadap diriku sukseskanlah untuk ku, mudahkan jalannya, kemudian berilah berkah. Akan tetapi apabila Engkau mengetahui bahwa persoalan ini lebih berbahaya bagiku dalam agama, perekonomian dan akibatnya kepada diriku, maka singkirkan persoalan tersebut, dan jauhkan aku daripadanya, takdirkan kebaikan untuk ku di mana saja kebaikan itu berada, kemudian berilah kerelaan-Mu kepadaku.”

Baca juga: Doa Memohon Keturunan dari Nabi Ibrahim & Nabi Zakaria

Atau bisa membaca juga

اَللَّهُمَّ اخْتَرْلِيْ بِرَحْمَتِكَ وَعَا فِيَتِكَ اَللَّهُمَّ اقْضِ لِيْ بِاْلحُسْنِ فِيْ يُسْرٍ مِنْكَ وَعَافِيَةٍ وَلُطْفٍ وَرَأْفَةٍ

Allohummakhtarli bi rohmatika wa ‘afiyatika allohummaqdhili fi yusrin minka wa ‘afiyatin wa luthfin.

Artinya :  “Ya Allah, berilah aku pilihan terbaik dengan kasih sayang-Mu, dan petunjuk-Mu. Ya Allah, tunjukilah aku kepada yang baik dengan kemudahan dari-Mu, afiyah, kelembutan dan kesih sayang.”

تَوَكَّلْتُ فِيْ اَمْرِيْ عَلَى اْلحَيِّ اْلقَيُّوْمِ وَاَلْجَأْتُ نًفْسِيْ فِيْهِ عَلَى اْلحَيِّ اْلقَيُّوْمِ الَّذِيْ لَا يَمُوْتُ

Tawakkaltu fi amri ‘alal hayyil qoyyumi wa alja’tu nafsi fihi ‘alal hayyil qoyyumillazi la yamutu.

Artinya : “Aku bertawakkal dalam urusanku pada Zat yang maha hidup lagi maha mengurus, dan aku serahkan jiwaku ini sepenuhnya kepada Zat yang maha hidup lagi maha mengurus dan tidak akan mati.”

يَا أَبْصَرَ النَّاظِرِينَ ، وَ يَا أَسْمَعَ السَّامِعِينَ ، وَ يَا أَسْرَعَ الْحَاسِبِينَ ، وَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ يَا اَحْكَمَ اْلحَاكِمِيْنَ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِ بَيْتِهِ وَخِرْلِيْ فِيْ كَذَا وَكَذَا….

Ya abshoron nadzirina wa ya asma’as sami’ina wa ya asro’al hasibin wa ya arhamar rohimina wa ya ahkamal hakimina sholli ‘ala muhammadin wa ‘ala ali baitihi wa khirli fi kaza wa kaza…

Artinya : “Wahai Zat yang maha melihat dari semua yang bisa melihat, wahai yang maha mendengar dari semua yang bisa mendengar, wahai yang maha penyayang dari semua penyayang, wahai yang maha bijaksana dari semua yang bijaksana, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad dan segenap keluarganya, pilihkanlah untukku dalam perkara ini dan ini… (sebut hajatnya..)”

Kebimbangan dan kebingungan kerap bikin pusing. Untuk itu Allah SWT memberikan jalan dengan sholat istikharah untuk memghilangkan keragu-raguan yang ada di hati.