10 Inspirasi Kue Hantaran dan Lamaran Adat Jawa

Setiap insan di dunia pasti ingin bersatu dengan pasangan yang dicintainya dalam ikatan suci pernikahan.

Tentunya, sebelum ke arah pernikahan, akan diawali dengan acara lamaran bagi kedua insan sebagai gerbang awal untuk serius menyatukan hubungan, keputusan melamar seseorang harus dibarengi dengan kesiapan mental dan materi.

Dalam lamaran, ada beberapa hal yang harus disiapkan sebagai hantaran kepada sang pujaan hati dari pihak pria ke pihak wanita.

Hantaran tersebut seperti pakaian, tas, make up, produk perawatan hingga kue, kemudian hantaran tersebut dikemas dengan cantik dan menarik.

Kue juga termasuk barang hantaran yang penting yang disertakan dalam acara lamaran, dalam beberapa adat yang ada di Indonesia seperti dalam adat Jawa.

Untuk adat Jawa biasanya identik dengan kue yang terbuat dari beras ketan dan lengket dengan filosofinya agar hubungan antara mempelai dan dua keluarga dekat dan akrab.

Nah, berikut ini ada 5 inspirasi kue lamaran adat Jawa.

Baca juga: 10 Menu Mcdonald’s Jepang, Ada Buger Tumpuk Tinggi

1. Kue wajik

(foto: wikipedia)

Jenis kue hantaran lamaran adat Jawa yang biasa menghiasi nampan yang cukup terkenal adalah kue wajik.

Kue yang satu ini tidak menggunakan ketan berbentuk tepung atau ditumbuk seperti jenang dan jadah. Tapi wajik biasa menggunakan beras ketan yang dikukus terlebih dahulu.

2. Kue jenang

(foto: kamini)

Dalam adat Jawa, jenang merupakan salah satu hantaran lamaran yang biasanya selalu ada. Kue ini berbahan dasar dari tepung beras ataupun tepung ketan.

Rasanya pun terbilang gurih karena memakai santan. Tekstur jenang lembek dan lengket dengan rasanya yang manis serta warnanya yang cokelat terang hingga gelap.

3. Kue jadah

(foto: bukalapak)

Jadah juga selalu menjadi hantaran yang biasanya selalu ada dalam adat Jawa yaitu kue jadah. Kue ini juga merupakan jenis kue hantaran lamaran yang umum dibawa oleh calon mempelai pria.

Bahan utama pembuatan kue jadah adalah ketan dan biasanya ada dua rasa yaitu rasa asin dan rasa manis.

4. Kue lapis legit

(foto: femina)

Di tengah banyaknya kue kekinian yang saat ini hadir di tengah masyarakat, namun kue lapis Legit akan selalu menjadi primadona karena rasanya yang khas.

Kue ini kerap kali ada di acara lamaran sebagai hantaran dari pihak pria kepada pihak wanita.

Tekstur kue lapis ini bisa dibilang unik, karena teksturnya cenderung berminyak di bagian atasnya karena didominasi oleh margarin.

Namun jangan salah di balik itu semua, rasanya yang manis sangat tidak mudah dilupakan bagi siapapun yang memakannya.

5. Kue bugis mandi

(foto: craftlog)

Kue yang satu ini juga kerap kali ada di acara lamaran bahkan acara pernikahan. Kue bugis mandi namanya.

Kue bugis mandi ini disiram atau seperti dimandikan dengan santan kental, lalu setelahnya dibungkus dengan plastik bening.

Menariknya lagi, isian di dalamnya adalah kelapa parut yang dicampur dengan gurihnya santan membuat siapa saja tidak akan bisa melupakan rasa dari kue bugis mandi ini.

6. Kue kura-kura

(foto: kulinear)

Kue kura-kura juga dikenal dengan kue ku. Meskipun terkenal di Jawa, tapi sebenarnya kue ini berasal dari orang-orang keturunan Tionghoa.

Seringkali kue kura-kura diberi warna merah dengan isi kacang hijau. Jika diperhatikan memang kue hantaran yang satu ini bentuknya seperti kura-kura.

Baca juga: 10 Fakta Tentang Donat, Pernah Dibawa ke Luar Angkasa

7. Kue lapis

(foto: kamini)

Kue lapis juga termasuk makanan yang cocok untuk banyak momen, mulai dari yang santai sampai formal.

Bahannya mudah didapat, yaitu tepung beras, tepung kanji, gula pasir, santan, dan garam. Tidak lupa tambahkan perasa pandan, coklat, atau mocca.

8. Putu ayu

(foto: cookandrecipe)

Kue putu ayu termasuk kue khas Jawa Tengah yang terlihat mirip bolu kukus. Sesuai dengan namanya, tampilan kue putu ayu memang cantik dengan paduan warna hijau dan parutan kelapa putih.

Saat dimakan, aromanya harum karena ada campuran kelapa dan pandan.

9. Bolu kukus

(foto: cookpad)

Bolu kukus yang mekar warna warni memang menarik untuk banyak suasana. Bukan hanya untuk kue hantaran, tapi juga camilan lebaran atau takjil buka puasa. Teksturnya lembut, jadi semua orang bisa memakannya.

10. Klepon

(foto: liputan6)

Bahan kue klepon adalah tepung beras ketan, gula aren, kelapa, dan pandan wangi. Kue klepon juga bisa menjadi hantaran unik yang mudah dibuat sendiri. Ukurannya yang kecil-kecil menjadikannya cocok juga untuk jajanan pasar.

Kue-kue yang ada dalam acara lamaran memang sebagian besar adalah kue-kue bercita rasa manis. karena dalam adat Jawa meyakini bahwa momen lamaran adalah momen yang manis di mana satu tahapan lagi menuju ikatan suci pernikahan.