Perbedaan Kamus dan Ensiklopedia, Sumber Referensi Lengkap

Ketika masih duduk di bangku sekolah atau kuliah, mungkin kamu cukup sering menggunakan kamus dan ensiklopedia. Memang ada beberapa macam kamus yang digunakan orang di dunia.

Kamus yang sangat familiar untuk kebanyakan orang adalah kamus bahasa. Meskipun sebenarnya ada lebih banyak lagi jenis kamus berdasarkan tujuannya.

Penggunaan kamus umumnya sering dipakai untuk mencari referensi atau menemukan arti kata-kata. Selain kamus dalam bentuk cetak, ada juga kamus elektronik dan juga online.

Untuk mencari referensi, selain kamus ada juga ensiklopedia yang berisi informasi terperinci tentang suatu bidang. Lalu apa perbedaan antara kamus dan ensiklopedia?

Baca juga: Perbedaan Manga dan Anime, Beserta Macam Genrenya

Kamus sebagai referensi kata sudah ditemukan sejak tahun Sebelum Masehi

(foto: latimes)

Kamus merupakan kumpulan kata yang ditampilkan dalam satu atau beberapa bahasa. Dalam beberapa kesempatan, kamus juga disebut dengan referensi kata, stok kata, leksikon, buku kata, atau kosakata.

Kamus yang paling tua adalah tablet cuneiform dari Kekaisaran Akkadian. Daftar katanya menggunakan bahasa Sumeria dan Akkadian.

Penemuannya adalah diperkirakan tahun 2300 Sebelum Masehi di daerah Ebla atau Suriah modern.

Kamus modern yang pertama dibuat adalah kamus bahasa Inggris

(foto: chatlaboratory)

Cikal bakal kamus versi modern ditemukan atau dibuat oleh sosok yang dikenal dengan John of Garland dari Inggris tahun 1220. Ia telah menuliskan buku berjudul Dictionarius dengan diksi bahasa Latin.

Kamus alfabet dengan bahasa Inggris yang pertama yaitu A Table Alphabetical yang dibuat oleh seorang guru bahasa Inggris bernama Robert Cawdrey pada tahun 1604.

Tujuan utama dari kamus adalah mempelajari arti kata

(foto: meriam-webster)

Tujuan pembuatan kamus memang untuk mempelajari arti kata. Banyak kata baru yang bisa dipelajari dari dalam kamus. Kamus edisi terbaru juga memuat kata-kata yang baru atau diperjelas. Selain makna yang umum, juga ada contohnya.

Kata-kata dalam kamus juga disertai cara pengucapan katanya. Kamus memberi penekanan pada kata per kata dan juga berperan penting dalam perkembangan sastra.

Ensiklopedia modern baru berkembang setelah abad 17

(foto: wikiwand)

Perbedaan kamus dan ensiklopedia yang tercatat dalam sejarah adalah terkait waktunya. Ensiklopedia muncul sesudah kamus.

Naturalis Historia adalah ensiklopedia tertua di dunia yang ditulis sekitar tahun 77 M oleh Pliny the Elder.

Versi ensiklopedia modern muncul pada abad ke-17 M. Berabad-abad setelah itu, ensiklopedia semakin banyak perkembangannya.

Baca juga: 10 Fakta Cegukan, Apakah Karena Penyakit?

Ensiklopedia menjadi referensi pengetahuan yang lengkap

(foto: blibli)

Istilah ensiklopedia adalah berasal dari bahasa Yunani enkyklios paideia yang diartikan sebagai pendidikan umum.

Enkyklios bisa berarti berulang, melingkar, teratur atau umum, sedangkan paideia artinya pendidikan atau membesarkan anak yang kemudian dipersingkat jadi satu kata.

Sampai sekarang ensiklopedia dipahami sebagai sebuah referensi atau pengetahuan yang lengkap. Tujuannya yaitu untuk mengumpulkan informasi tertentu untuk menjadi sumber referensi lengkap yang relevan dengan tema yang dibutuhkan.

Bisa berbentuk seperti buku dengan daftar isi yang rinci

(foto: bukalapak)

Karena ensiklopedia merupakan kumpulan berbagai topik pelajaran sesuai tema, penulisnya adalah yang punya pendidikan tertentu dan pengetahuan yang luas. Penyusunannya melalui penelitian sesuai mata pelajaran relevan.

Pada umumnya penyajian ensiklopedia bersifat informatif dan terperinci dalam beberapa edisi berbeda. Bentuknya berupa buku hasil penelitian besar, dan bisa dibuat dalam beberapa periode.

Ensiklopedia disusun dengan sistematis seperti buku yang sejak awal harus dilengkapi kerangka rencana atau daftar isi.

Kamus dan ensiklopedia bisa saling melengkapi 

(foto: britannica)

Perbedaan antara kamus dan ensiklopedia bisa dilihat dari tujuannya, cara penyusunan, dan juga sejarahnya.

Kamus hanya memberi definisi masing-masing entri melalui sudut pandang linguistic atau dengan sinonim kata saja.

Ensiklopedia bisa memberi penjelasan yang lebih mendalam dan sistematis dari topik yang dicari. Antara kamus dan ensiklopedia memang beda penggunaannya.

Kamus berisi varietas kata dengan maknanya, disusun dengan format alfabet sesuai bentuk, pengucapan, dan faktor lain.

Sementara itu, ensiklopedia berisi informasi yang terperinci berkaitan dengan topik apapun yang masih relevan.

Pelajar atau mahasiswa bisa memakai kamus atau ensiklopedia sekaligus untuk melengkapi referensi dan memahami setiap kata-kata.