lifestyle
14 Manfaat Madu, bikin Tidur lebih Nyenyak & Efek Sampingnya
Manfaat madu bisa kita dapatkan jika dikonsumsi secara rutin. Salah satunya adalah untuk menambah energi. Tak heran jika madu kerap dijadikan sebagai ramuan herbal.
Hampir semua masyarakat menggunakan obat tradisional yang terbuat dari bahan alami untuk mengobati beberapa penyakit yang diderita. Hal tersebut dikarenakan, ramuan herbal dipercaya aman jika dikonsumsi sebagai obat.
Madu merupakan cairan kental dan memiliki rasa manis yang dihasilkan oleh lebah dan disimpan dalam struktur lilin yang disebut sarang lebah.
Karena rasa manisnya, banyak orang menjadikan madu sebagai bahan pelengkap makanan dan minuman, bahkan dalam ramuan obat tradisional.
Berikut adalah ragam manfaat baik madu untuk kesehatan, sehingga banyak orang yang menjadikannya sebagai obat tradisional. Beberapa manfaat tersebut diantaranya sebagai berikut.
Baca juga: 7 Manfaat Minyak Zaitun untuk Kesehatan dan Kecantikan
1. Khasiat madu sebagai sumber energi
Madu memiliki manfaat penting bagi tubuh yakni sebagai sumber energi. Hal ini dikarenakan dalam satu sendok makan madu mengandung 64 kalori dan 17 gram gula, yang terdiri dari glukosa, sukrosa, fruktosa, dan maltosa.
Seperti yang kita tahu bahwa glukosa merupakan salah satu jenis karbohidrat penting yang dibutuhkan oleh tubuh untuk membentuk energi.
Sehingga, ketika kamu mengonsumsi madu maka glukosa di dalamnya akan diserap cepat oleh tubuh dan mengubahnya menjadi energi.
Sementara, fruktosa merupakan senyawa yang juga dapat membentuk energi namun penyerapannya lebih lambat dibanding glukosa. Sehingga, senyawa ini bisa dikatakan sebagai pemberi energi secara berkelanjutan.
2. Membuat tidur lebih nyenyak
Tidak semua orang bisa tidur dengan nyenyak setiap harinya. Ada sebagian besar orang memiliki masalah sulit tidur akibat beberapa faktor, misalnya banyak pikiran, pekerjaan menumpuk, stress, dan lain sebagainya.
Bagi kamu yang memiliki masalah susah tidur, sebaiknya mengonsumsi madu secara rutin. Pasalnya, madu bisa membantu tidur menjadi lebih nyenyak.
Hal ini dikarenakan, mengonsumsi madu bisa melepaskan senyawa serotonin dan mengubahnya menjadi melatonin yakni senyawa kimia yang membuat tidur menjadi berkualitas.
Untuk membuat tidur menjadi lebih nyenyak, caranya tambahkan satu sendok madu ke dalam secangkir teh atau segelas susu. Kemudian, minumlah sebelum tidur.
3. Menjaga kadar kolesterol tetap stabil
Tingginya kadar kolesterol dalam tubuh dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan, salah satunya adalah memicu resiko terkena penyakit jantung.
Oleh sebab itu, perlu untuk menjaga kadar kolesterol agar tetap stabil, yakni dengan cara menjaga pola makan. Pasalnya, pola makan yang tidak sehat bisa menyebabkan naiknya kolesterol.
Mengonsumsi madu ternyata bisa menurunkan kolesterol jahat dan membentuk kolesterol baik. Hal ini dibuktikan oleh sebuah studi yang dilakukan pada 55 pasien dengan memberikan mereka madu dan gula pasir.
Hasilnyapun cukup mengejutkan. Madu menurunkan kadar kolesterol, sementara gula pasir sebaliknya.
4. Membantu menurunkan berat badan
Makanan dan minuman manis merupakan salah satu pemicu naiknya berat badan. Akan tetapi, berbeda dengan madu yang ternyata justru ampuh dalam membantu menurunkan berat badan.
Hal ini dikarenakan, mengonsumsi madu dapat mengontrol nafsu makan, sehingga rasa lapar dan ingin makan tidak lagi meningkat.
Waktu terbaik mengonsumsi madu agar berat bada turun adalah sebelum tidur. Pasalnya, saat tertidur selama berjam-jam, tubuh akan melakukan proses pembakaran lemak lebih banyak.
5. Khasiat madu untuk mengobati batuk
Batuk merupakan salah satu penyakit yang disebabkan oleh virus. Walaupun tidak berbahaya, namun kemungkinan menular sangatlah besar. Sebab, virus penyebab batuk bisa menular melalui udara.
Batuk cukup mengganggu, apalagi saat sedang tidur. Oleh sebab itu, harus segera ditangani agar tidak semakin parah. Untuk mengobatinya, kamu bisa mengonsumsi madu.
Sebab, penelitian membuktikan bahwa kandungan antimikroba yang ada di dalamnya mampu membunuh virus penyebab batuk dan mencegahnya untuk datang lagi.
Caranya, konsumsi dua sendok makan madu secara langsung ataupun di campur dengan secangkir teh atau segelas air hangat.
Namun, perlu diingat bahwa ramuan ini hanya untuk anak-anak dan orang dewasa saja, tidak dianjurkan untuk anak usia dibawah satu tahun.
Baca juga: 9 Manfaat Push Up, Mengencangkan Otot hingga Payudara
6. Membantu menyembuhkan luka
Pada zaman Mesir kuno, madu digunakan untuk mengobati luka, terutama luka bakar. Bukan tanpa alasan, karena terdapat 26 penelitian yang membenarkan hal tersebut.
Beberapa penelitian tersebut membuktikan bahwa madu bisa mengobati luka bakar dan juga luka infeksi paska operasi.
Hal ini dikarenakan madu memiliki sifat antibakteri dan antiinflamasi yang mampu menangkal bakteri penyebab infeksi.
Selain itu juga, madu memiliki kemampuan untuk bisa memelihara jaringan kulit yang terkena luka.
Namun, perlu dicatat bahwa kemampuan ini hanya ada pada madu asli, bukan campuran. Sehingga, kamu harus jeli dan teliti ketika ingin membelinya.
Cara menggunakan madu untuk luka bakar adalah pertama-tama, cuci tangan terlebih dahulu sampai bersih.
Kemudian, ambil kapas dan tuangkan madu di atasnya. Setelah itu, tempelkan pada luka bakar, lalu tutup dengan perban dan plaster.
7. Menjaga kesehatan jantung
Khasiat madu rupanya tidak main-main. Ia juga bisa membantu menjaga kesehatan jantung.
Seperti yang kita tahu bahwa jantung merupakan salah satu organ penting yang harus selalu dijaga kesehatannya agar tidak menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan.
Kandungan fenol dan senyawa antioksidan yang ada di dalam madu dipercaya dapat mengurangi resiko penyakit jantung.
Selain itu, madu juga bisa membantu memperbesar arteri sehingga aliran darah ke jantung bisa berjalan dengan lancar.
Tidak hanya itu, ia juga bisa mencegah penggumpalan pada darah yang bisa menyebabkan penyakit jantung dan stroke.
8. Menurunkan tekanan darah
Tekanan darah terlalu tinggi juga dapat menyebabkan dampak buruk bagi tubuh, salah satunya adalah timbulnya penyakit hipertensi, penyakit jantung, dan stroke.
Untuk itu, sangat penting bagi kita untuk menjaga tekanan darah agar tetap stabil. Jika tekanan darahmu tinggi, jangan khawatir sebab ada cara yang bisa kamu lakukan untuk menurunkannya kembali, yakni dengan mengonsumsi madu.
Sebuah studi mengatakan bahwa mengonsumsi madu dapat menurunkan tekanan darah karena terdapat kandungan senyawa antioksidan di dalamnya.
9. Manfaat madu untuk menghilangkan ketombe
Tidak hanya rambut, kulit kepala yang sehat juga menjadi dambaan semua orang. Pasalnya, jika ada masalah pada kulit kepala seperti ketombe, maka akan menimbulkan hilangnya kepercayaan diri.
Ketombe bisa menyebabkan gatal dan bau. Selain itu juga bisa membuat rambut terlihat lepek dan tidak sehat. Oleh sebab itu, sebaiknya ketombe segera dihilangkan agar tidak semakin parah.
Kamu bisa menghilangkan ketombe dengan cara mengoleskan madu yang telah dicampur dengan air hangat pada area kulit kepala. Lalu, diamkan selama tiga jam sebelum keramas.
Sebuah penelitian membuktikan bahwa seseorang yang mengoleskan madu ke area kulit kepala yang berketombe selama satu minggu, hasilnya ketombe berkurang. Selain itu, masalah rambut rontok juga bisa teratasi.
10. Mengurangi gejala maag
Maag merupakan penyakit yang terjadi akibat sistem pencernaan yang terganggu. Jika tidak segera diatasi, maka akan menyebabkan dampak yang lebih buruk, yakni penyakit lambung.
Tidak sedikit orang yang mengalami penyakit tersebut dengan gejala mual, sakit perut, hingga rasa nyeri dan tidak nyaman pada ulu hati.
Untuk mengurangi gejala maag, kamu bisa mengonsumsi madu. Sifat antibiotik yang ada di dalamnya dipercaya mampu mengurangi rasa sakit akibat infeksi bakteri penyakit maag.
11. Meningkatkan imunitas tubuh
Imunitas alias sistem kekebalan tubuh sangatlah penting untuk menjaga tubuh agar tetap sehat dan terhindar dari ancaman virus dan bakteri penyebab penyakit.
Mengingat pentinya imunitas bagi kesehatan tubuh, maka sangat penting untuk selalu menjaganya agar tetap kuat dan tidak lemah.
Manfaat madulu rupanya mampu meningkatkan produksi sel-sel kekebalan tubuh. Kandungan nutrisi dan vitamin yang terdapat di dalamnya dipercaya mampu menjaga imunitas tubuh.
Caranya, campurkan beberapa sendok madu dengan air hangat. Minum sebanyak dua kali setiap hari. Mengonsumsi air hangat yang dicampur dengan madu secara rutin, mampu menjadikan tubh tetap fit dan tentu saja terhindar dari resiko berbagai penyakit.
12. Membantu menyembuhkan diabetes
Diabetes merupakan penyakit yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah dalam tubuh.
Umumnya, penyakit ini disebabkan oleh konsumsi makanan dan minuman manis secara berlebihan, serta asupan karbohidrat yang cukup tinggi.
Gejala awal yang ditimbulkan oleh penyakit ini adalah mudah lapar, mudah haus, mata kabur, otot melemah, dan masih banyak lainnya.
Jika tidak segera diobati, maka dapat menimbulkan komplikasi seperti gagal ginjal, serangan jantung, stroke, dan infeksi kaki yang berat.
Mengobati diabetes juga bisa dengan mengonsumsi madu. Seperti yang kita tahu bahwa, madu kerap dijadikan sebagai pbat tradisional dalam menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Kandungan alkaloid tinggi yang terdapat di dalam cairan manis ini dapat digunakan sebagai obat diabtes. Selain itu, kandungan gula yang rendah dalam madu bisa dijadikan sebagai pengganti gula sehingga resiko kenaikan kadar gula dalam darah akan rendah.
Namun, jangan lupa untuk diimbangi dengan olahraga secara rutin agar manfaatnya bisa dirasakan secara maksimal.
13. Mengobati penyakit asam urat
Penyakit asam urat merupakan salah satu penyakit yang menyerang sendi akibat penumpukan kristal asam urat. Kondisi tersebut terjadi karena jumlah asam urat yang dihasilkan oleh tubuh sangatlah banyak.
Selain itu, juga bisa disebabkan oleh fungsi ginjal dalam membuang asam urat dalam tubuh tidak berjalan dengan baik, sehingga mengakibatkan penumpukan di dalam darah.
Gejala yang ditimbulkan oleh penyakit ini adalah rasa nyeri pada sendi yang muncul secara tiba-tiba. Tidka hanya itu, area sendi yang terasa nyeri juga mengalami kemerahan, bengkak, dan terasa panas.
Untuk mengatasi penyakit ini, kamu bisa menggunakan madu. Manfaat dari cairan manis ini rupanya mampu menetralkan senyawa purin yang ada di dalam tubuh. Senyawa tersebut berfungsi untuk menurunkan jumlah asam urat dalam darah.
Walaupun demikian, jangan lupa untuk selalu memeriksakan penyakit tersebut ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat.
14. Mengurangi resiko penyakit kanker
Manfaat madu rupanya bisa mengurangi resiko penyakit kanker. Seperti yang kita tahu bahwa kanker merupakan penyakit berbahaya yang juga bisa mematikan.
Umumny, penyakit ini disebabkan oleh sel kanker yang menyerang tubuh. Sel tersebut tumbuh akibat berbagai macam faktor, salah satunya adalah pola hidup yang tidak sehat.
Kandungan flavonoid dan antioksidan yang terdapat di dalam madu, mampu melawan dan menghalau radikal bebas yang mencoba masuk ke dalam tubuh. Yang mana kita tahu, bahwa radikal bebas tersebut merupakan penyebab tumbuhnya sel kanker.
Mengonsumsi madu secara rutin setiap hari mampu menurunkan resiko pertumbuhan sel kanker, terutama pada kanker payudara dan juga kanker lambung.
Efek samping madu
selain memiliki beragam manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh, madu ternyata juga memiliki efek samping yang justru membahayakan tubuh jika dikonsumsi terlalu banyak.
Beberapa efek samping madu bagi kesehatan tubuh, diantaranya:
1. Kadar gula meningkat
Mengonsumsi madu terlalu banyak rupanya dapat menyebabkan kadar gula darah naik secara drastis. Hal tersebut dikarenakan, terdapat kandungan glukosa yang tinggi di dalamnya.
Seperti yang kita tahu bahwa penyebab naiknya kadar gula darah dalam tubuh adalah mengonsumsi makanan dan minuman manis secara berlebihan.
Walaupun madu menjadi pemanis laternatif yang lebih baik daripada gula, namun ia tetap mengandung gula yang juga dapat meningkatkan kadar haemoglobin A1C.
Dalam kadar haemoglobin tersebut, jika jumlahnya tinggi maka resiko terkena diabetes juga akan semakin tinggi.
2. Menaikkan berat badan
Selai dapat meningkatkan kadar gula darah dan menyebabkan resiko penyakit diabetes, kandungan gula yang terdapat di dalam madu juga dapat menyebabkan kenaikan berat badan.
Hal tersebut dikarenakan, saat madu dikonsumsi secara terus menerus dalam jumlah yang banyak, amka kalori yang masuk ke dalam tubuh juga akan semakin banyak.
Pasalnya, dalam satu sendok makan madu mengandung sekitar 64 kalori. Jumlah tersebut terbilang relatif tinggi untuk ukuran gula tambahan.
Bayangkan saja, jika dalah satu hari mengonsusmi 5 hingga 7 sendok per hari, maka kalori yang masuk sekitar 320 hingga 450 kalori setiap harinya.
Asupan gula tambahan yang cukup berlebihan tersebut dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Oleh sebab itu, batasilah konsumsi madu agar tidak berlebihan dan menimbulkan efek samping yang buruk.
3. Memicu kerusakan gigi
Salah satu faktor penyebab gigi rusak adalah terlalu banyak mengonsusmi makanan manis, seperti permen, coklat, kue, dan makanan manis lainnya.
Jika selama ini kamu menganggap bahwa madu tidak dapat menimbulkan efek samping yang buruk pada gigi, maka kamu salah.
Pasalnya, mengonsumsi madu secara berlebihan ternyata dapat menyebabkan kerusakan pada gigi. Pernyataan tersebut didukung oleh sebuah studi yang dilakukan di Amerika Serikat, dengan hasil yang menunjukkan sekitar 82 persen madu terbuat dari gula.
Gula tersebut nantinya akan bereaksi di dalam mulut, dan menghasilkan asam yang nantinya akan membuat gigi menjadi lebih sensitive.
Tidak hanya itu, sifat lengket yang ada pada madu juga dapat menempel pada gigi. jika kebiasaan mengonsumsi madu secara berlebihan terus dilanjutkan, maka dapat menimbulkan kerusakan pada gigi.
4. Menimbulkan masalah pencernaan
Efek samping mengonsumsi madu secara berlebihan juga bisa menyerang sistem pencernaan. akibat yang ditimbulkan adalah perut kembung, kram perut, hingga diare.
Hal tersebut dikarenakan, kandungan fruktosa yang terdapat di dalam madu dapat mempengaruhi kemampuas usus dalam menyerap nutrisi.
Sehingga, bisa dikatakan bahwa terlalu banyak mengonsumsi madu dapat menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan pencernaan.
Walaupun cairan manis tersebut bisa mengatasi berbagai macam masalah, namun ada baiknya jika mengalami masalah pencernaan setelah mengonsumsinya, segera periksakan ke dokter.
5. Menyebabkan keracunan
Efek paling berbahaya saat mengonsumsi madu secara berlebihan adalah dapat menyebabkan keracunan.
Sebab, kita tidak tahu bahwa madu yang akan dikonsumsi masih bagus atau sudah terkontaminasi oleh mikroba yang berasal dari pengolahan produksinya.
Walaupun cairan manis tersebut mengandung sifat antimikroba, akan tetapi juga bisa mengalami kontaminasi yang akhirnya menyebabkan tubuh mengalami keracunan yang bisa lebih berbahaya.
Akhir kata
Demikianlah 14 manfaat madu untuk kesehatan jika dikonsumsi secara teratur. Mengonsumsi madu sangatlah aman dan tidak menimbulkan efek samping.
Namun, jangan mengonsumsinya terlalu banyak karena sesuatu yang berlebihan tidaklah baik. Oleh sebab itu, konsumsilah sesuai kebutuhan.
0 comments