7 Fungsi Hati, Serta Cara Merawatnya Agar Tetap Sehat

Penulis:  eva  |  6 Agustus 2022

Hati merupakan salah satu organ vital yang terletak di dalam tubuh. Organ yang yang kerap disebut dengan liver ini, memiliki peran yang sangat penting. Salah satu fungsi hati adalah memproduksi empedu.

Empedu memiliki tugas penting yakni membantu usus kecil memecah dan menyerap lemak, kolesterol, dan vitamin lainnya.

Hati berwarna coklat dan berbentuk kerucut dengan berat sekitar 3 kilogram. Tak heran, jika organ ini disebut sebagai organ terbesar di dalam tubuh.

Baca juga: 7 Gerakan Senam Irama, dari Marching hingga Lunge

Fungsi hati

Tidak hanya memproduksi empedu, masih banyak fungsi hati lainnya yang sangat penting bagi tubuh. Apa saja fungsi tersebut? Berikut penjelasannya.

1. Tempat penyimpanan nutrisi

Fungsi hati adalah sebagai tempat penyimpanan nutrisi yang sangat penting bagi tubuh. Nutrisi tersebut berasal dari makanan dan minuman yang dikonsumsi, dan kemudian akan disalurkan ke seluruh tubuh.

Beberapa nutrisi yang tersimpan di dalam organ ini, diantaranya vitamin A, B12, D, dan K, zat besi, serta asam folat. Semua nutrisi tersebut sangat penting dan dibutuhkan oleh tubuh.

2. Membantu proses metabolisme

Metabolisme merupakan suatu proses perubahan makanan menjadi energi dengan menyerap nutrisi dan membuang sisa sampah makanan. Fungsi hati dalam metabolisme adalah sebagai alat ekskresi.

Hal ini dikarenakan, organ ini dapat mengubah amonia menjadi urea yang nantinya akan dikeluarkan bersama dengan urine.

Perlu diketahui bahwa selain kotoran atau tinja, sisa sampah metabolisme juga bisa berupa urine dan juga keringat.

3. Mengahasilkan protein

Protein merupakan salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh, terutama sebagai sumber energi. Nutrisi ini bisa didapatkan melalui daging, ikan, telur susu, sayuran, tempe, tahu, dan lain sebagainya.

Di dalam tubuh, hati merupakan organ yang membantu dalam pembentukan protein. Contohnya adalah albumin yang berguna untuk menjaga cairan dalam tubuh.

Tidak hanya albumin, hati juga bisa menghasilkan protein lain yang berguna dalam pembekuan darah dan sistem kekebalan tubuh.

4. Menghancurkan sel darah merah yang sudah tua

Darah merupakan cairan di dalam tubuh berwarna merah yang memiliki peran sangat penting bagi tubuh, yakni mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh.

Terdapat dua jenis darah, yakni darah putih dan darah merah. Kedua jenis darah tersebut memiliki peran serta fungsi masing-masing yang cukup penting.

Fungsi hati adalah untuk menghancurkan sel darah merah yang sudah tua. Perlu diketahui bahwa sel darah merah dengan usia yang cukup lama tidak akan berfungsi dengan baik lagi.

Oleh sebab itu, hati memiliki peran untuk membantu menghancurkannya. Tanda bahwa sel darah merah sudah dihancurkan adalah bisa dilihat dari kotoran yang keluar saat buang air besar. Biasanya, akan berwarna lebih coklat.

5. Memproduksi zat yang dibutuhkan oleh tubuh

Selain bisa memproduksi protein, fungsi hati juga bisa membantu memproduksi zat yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti kolesterol, dan trigliserida.

Mendengar kata kolesterol, sebagian besar orang pasti akan merasa takut, pasalnya ada berbagai macam penyakit berbahaya disebabkan oleh zat tersebut.

Namun faktanya, kolesterol juga sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk bisa memproduksi vitamin D. Tapi ingat, hanya jika jumlah kadarnya stabil dan tidak berlebihan.

6. Menyimpan gula darah

Kadar gula darah atau istilah lainnya glikogen, merupakan sumber energi yang dihasilkan oleh tubuh untuk tetap bias bergerak dan beraktivitas setiap hari.

Kadar gula darah dalam tubuh harus dalam jumlah yang stabil. Pasalnya, jika jumlahnya menurun, maka akan membuat tubuh menjadi lemas dan mudah Lelah.

Sementara, jika jumlahnya terlalu tinggi maka dapat menimbulkan resiko penyakit gula darah alias diabetes.

Fungsi hati adalah untuk menyimpan kadar gula, sehingga apabila jumlahnya berlebih maka nantinya akan diproses dan dikeluarkan kembali.

7. Sebagai sistem antibodi

Selain sebagai penawar racun, fungsi hati juga sebagai sistem antibody yang bertugas untuk menjaga pertahan tubuh dari serangan berbagai macam penyakit.

Selain itu, juga membantu melawan bakteri atau virus secara efektif yang memiliki kemungkinan untuk bersarang di dalam tubuh.

Tidak hanya itu, fungsi hati juga sebagai sistem imun yang sangat ampuh bagi tubuh manusia.

Baca juga: Mengenal 8 Manfaat Daun Ketapang untuk Kesehatan

Cara merawat hati

Mengingat pentingnya fungsi hati, maka sebaiknya kita harus senantiasa untuk selalu menjaga kesehatannya.

Berikut adalah beberapa cara untuk menjaga hati agar tetap sehat sehingga berfungsi dengan baik, diantaranya:

1. Menjaga pola makan

Menjaga pola makan merupakan cara utama dalam menjaga kesehatan tubuh, terutama organ hati.

Sebaiknya, hindari mengonsumsu makanan dan minuman tidak sehat yang dapat menyebabkan msalah pada organ penting ini, seperti minuman beralkohol, makanan berminyak, dan makanan berpenyedap lainnya.

Pilihlah mikanan dan minuman mengandung gizi dan nutrisi penting yang memang dibutuhkan oleh tubuh seperti sayuran, buah-buahan, daging, nasi datu makanan berkabohidrat lainnya, dan lain sebagainya.

2. Lakukan pemeriksaan fungsi hati secara rutin

Melakukan pemeriksaan fungsi hati sangatlah penting untuk mengetahui apakah ada masalah dengan organ tersebut atau tidak.

Dengan demikian, dapat dilakukan pencegahan secara dini jika memang terdapat resiko munculnya penyakit yang menyerang hati.

Untuk mengetahui adanya penyakit di dalam tubuh, maka akan dilakukan pemeriksaan dengan cara mengambil sample darah yang kemudian di tes apakah ada masalah atau tidak.

3. Minum air putih yang banyak

Air putih memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Selain mampu menghidrasi tubuh dengan baik, air juga dapat menjaga organ hati agar selalu sehat.

Mengonsumsi air putih yang cukup mampu membantu menghilangkan racun dan membantu memperlancar proses penyerapan terhdap nutrisi penting dalam tubuh.

Jika kamu merupakan salah seorang penderita suati penyakit yang mengharuskan mengonsumsi obat-obatan dalam jumlah banyak, mengonsumsi air putih dapat menghilangkan efek samping pengobatan atau terapi tersebut.

Namun, apabila kamu memiliki penyakit sirosis atau pengerutan hati, maka sebaiknya kurangi konsumsi air putih agar tubuh tidak mengandung cairan terlalu banyak.

4. Vaksinasi sejak dini

Vaksinasi merupakan tindakan pencegahan dini terhadap suatipenyakit yang disebabkan oleh virus dan bakteri, salah satunya adalah penyakit hepatitis yang menyerang organ hati.

Oleh sebab itu, ada baiknya jika melakukan vaksinasi sejak dini, terutama pada bayi yang baru lahir. Tujuannya dalah agar penyakit yang menyebabkan kerusakan pada organ, khususnya hati dapat dicegah.

5. Hati-hati dalam mengonsumsi obat

Fungsi hati adalah untuk mengubah zat obat menjadi aktif atau netral. Tidak semua obat memiliki kandungan yang aman bagi tubuh.

Contohnya adalah obat yang dijual bebas di warung. Tidak sedikit dari mereka memiliki kandungan racun yang berbahaya bagi tubuh jika dikonsumsi secara terus menerus.

Oleh sebab itu, hati-hatilah dalam memilih obat atau suplemen vitamin. Sebaiknya, pilihlan sesuai dengan resep dan petunjuk dokter.

Akhir kata

Demikianlah, penjelasan lengkap mengenai fungsi hati serta cara menjaga organ tersebut agar tetap sehat dan bias menjalankan fungsinya dengan baik.

Lakukan beberapa tips cara merawat di atas agar organ hatimu tetap terjaga kesehatannya dan terhindar dari berbagai macam penyakit berbahaya.