inspirasi
Ancient Ram Inn, Penginapan Paling Angker di Inggris yang Dibangun di Bekas Kuburan
Mendatangi tempat-tempat wisata yang indah mungkin sudah sangat wajar. Termasuk juga penginapannya, sewajarnya mencari yang ternyaman.
Lalu bagaimana kalau penginapan dengan suasana angker ditawarkan pada turis? Jika kamu sedang berwisata ke sebuah kota, akankah kamu mau menginap di tempat angker?
Barangkali para turis akan berpikir dua kali untuk menginap di tempat yang dianggap berhantu. Tapi ternyata tidak demikian dengan Ancient Ram Inn di Gloucestershire, Inggris.
Mendatangi Ancient Ram Inn yang terkenal berhantu justru jadi hiburan tersendiri bagi traveller yang penasaran dengan alam gaib.
Baca juga: Setan Budeg, Makhluk yang Sering Dianggap Jadi Penyebab Kecelakaan di Rel Kereta
Suasana di luar terlihat tidak terawat sejak dibangun pada abad ke-11
Ancient Ram Inn yang kini terlihat tak terawat di luarnya sudah dibangun sejak abad ke-11. Untuk menuju ke sana cukup mudah.
Sudut kecil Gloucestershire terletak di dataran rendah, arus jalanannya mengalir dari High Street menuju ke bekas jalur air.
Tidak ada pintu yang menghadap langsung ke pinggir jalan, kecuali jendela bengkok dengan tirai tertutup.
Papan nama yang dilukis dengan tangan menambah kesan kuno, seperti pada acara berburu hantu yang terkenal di Inggris.
Saat pengunjung berjalan mengitari sisi gedung, ke depan dan belakang, penginapan seperti membentuk huruf L yang mengelilingi halaman rumput.
Banyak kejadian mistis yang dialami pengunjung saat berada di dalam Ancient Ram Inn
Kabut tebal seperti bermunculan dari daratan. Pada beberapa titik di halaman terlihat dibiarkan rusak karena akar pepohonan.
Diselingi lampu kuning keabu-abuan dari mobil yang sesekali melintas di jalanan kecil, suasananya begitu muram.
Sejak dahulu, banyak orang di dalam ruangan yang merasakan pengalaman aneh. Kisah yang terkenal adalah tentang Poltergeist, sosok hantu berjubah biarawan yang sering terdengar oleh pengunjung yang datang.
Karena kisah seram terus terjadi dari tahun ke tahun, penginapan Ancient Ram Inn diyakini berhantu.
Selain kisah hantu berjubah yang mengganggu pengunjung, ada juga hantu anak kecil dengan nama Rosie. Ada pula Incubus, iblis jantan yang konon suka mengganggu para wanita untuk diajak tidur.
Baca juga: Asal-usul Es Krim, Berawal dari Es Pegunungan Hingga Jadi Makanan Bangsawan
Sebagian tamu yang memilih kabur karena tidak kuat dengan suasana Ancient Ram Inn
Penginapan Ancient Ram Inn memang dibangun di atas makam kuno dan dulunya ditempati para kaum pemuja setan.
Tak jarang, para tamu yang menginap mendengar suara tangisan atau jeritan seorang anak yang disiksa di dalam kamar. Teriakannya seperti memerintah orang-orang pergi.
Seorang pengunjung laki-laki di atas tempat tidut pernah didorong sampai jatuh. Yang mendorong adalah oleh suatu hal yang tidak kasat mata.
Banyak tamu yang akhirnya memilih kabur lantaran sudah tidak kuat lagi dengan pengalaman mistis yang sudah kelewat batas.
Beberapa perabot melayang di langit-langit kamar dan muncul penampakan seorang anak yang berjalan di lorong.
Peneliti sejarah pun telah menemukan fakta riwayat pembunuhan di tempat yang kini menjadi penginapan.
Pernah ada pembakaran penyihir, pembunuhan mantan putri pemilik penginapan yang digantung di loteng, tulang anak-anak yang dibunuh dengan ritual dan dikubur di bawah lantai.
Banyak traveller yang sengaja ingin bertemu penghuni tak kasat mata
Tentu saja ada banyak upaya pengusiran setan dan roh jahat, namu tidak berhasil.
Sementara itu, Rt Rev John Yates, mantan Uskup Gloucester mengatakan bahwa telah menyebut Ancient Ram Inn adalah tempat paling jahat dan malang yang pernah dikunjungi.
Sejak lebih dari seribu tahun, Ancient Ram Inn sudah menjadi tempat uji nyali yang ekstrem.
Anehnya di kemudian hari justru banyak traveller sekaligus pemburu hantu, yang penasaran untuk datang.
Beberapa di antaranya sengaja mempersiapkan diri sendiri untuk bertemu dengan penghuni rumah berhantu yang tak kasat mata.
Setelah berhasil melewati malam di Ancient Ram Inn, memotret beberapa sudut, dan membagikan di media sosial, maka traveller lain pun jadi ikut penasaran untuk merasakan suasana di sana.
0 comments