profil
Karni Ilyas
Karni Ilyas adalah sosok presenter yang banyak dibicarakan, terutama oleh para penggemar Indonesia Lawyers Club (ILC).
Gaya bicaranya yang santai tapi berbobot, selalu dapat sambutan dari para penonton. Entah itu saat memberikan informasi atau mengajak para penontonnya untuk berpikir lebih kritis lagi.
Lulus sebagai sarjana hukum Universitas Indonesia, tak membuatnya langsung masuk berkarier dalam institusi hukum di Indonesia. Ia memilih untuk berkarier di media.
Tahun 1972 adalah tahun pertamanya bekerja di sebuah media harian yang bernama Suara Karya.
Lelaki ini kemudian terus berpindah-pindah dengan jabatan yang semakin tinggi. Mulai dari Majalah Tempo hingga Majalah Forum.
Selanjutnya tahun 1999, ia mulai masuk media televisi. Tempat pertamanya adalah Liputan 6 SCTV, yang dalam waktu enam tahun, berhasil menjadi program berita terbaik di Indonesia.
Baca juga: Biodata, Profil, dan Fakta Rocky Gerung
Biodata & Profil
- Nama Lengkap: Dr. (HC) Sukarni Ilyas, S. H.
- Nama Panggung: Karni Ilyas
- Nama Panggilan: Karni
- Tempat, Tanggal Lahir: Agam, Sumatera Barat, 25 September 1952
- Kewarganegaraan: Indonesia
- Pendidikan: Fakultas Hukum, Universitas Indonesia
- Agama: Islam
- Tinggi: –
- Orang Tua: Ilyas Sutan Nagari (Ayah), Syamsinar (Ibu)
- Saudara: –
- Istri: Yulinas Sukarni (menikah 1977)
- Profesi: Jurnalis, Presenter
- Hobi: Membaca
- Facebook: –
- Twitter: @karniilyas
- Instagram: @presidenilc
- TikTok: –
- YouTube: Karni Ilyas Club
Fakta Menarik
- Sangat terkenal dalam dunia jurnalistik Indonesia. Ia adalah seorang jurnalis yang juga tokoh pejuang hukum Indonesia.
- Lulusan Fakultas Hukum, Universitas Indonesia.
- Seorang wartawan/ jurnalis yang sangat mumpuni, berdedikasi tinggi, serta berhasil memberikan informasi dan berita terkini melalui program acara yang dihadirkannya.
- Memiliki darah asli Minangkabau. Kakek dari pihak ibunya adalah Angku Datuak (Datuk Basa) yang merupakan seorang pedagang kain serta pendiri sekolah Diniyah School.
- Memulai karier di Harian Suara Karya, tahun 1972.
- Tahun 1978, berkarier di majalah Tempo, hingga menjadi seorang Redaktur Pelaksana. Tak sampai disitu, ia kembali membuktikan kemampuannya dengan memimpin majalah Forum tahun 1991-1999, hingga menjadi anggota komisarisnya.
- Tahun 1999, pria ini mulai masuk dunia televisi. Saat itu, dirinya berhasil membawa Liputan 6 SCTV menjadi sebuah program berita paling terkemuka di Indonesia.
- Mengunggulkan jargon kekuatan televisi adalah masalah kecepatan, kecepatan, dan kecepatan.
- Setelah berhasil di SCTV, pindah ke ANTV pada tahun 2005. Pada tahun 2007, ia dipercaya untuk memimpin tvOne, sebagai Direktur Pemberitaan.
- Bang One yang kerap muncul dalam setiap tayangan berita di tvOne, adalah gambar karikatur yang sangat mencerminkan sosoknya. Tokoh karikatur tersebut digambarkan sebagai sosok yang kritis terhadap kejadian atau situasi yang sedang terjadi.
- Walau memimpin acara ILC, nyatanya ia bukanlah presiden ILC dari awal. Dulu, presiden ILC adalah rekannya, Todung Mulya Lubis. Namun, karena rekannya itu sangat sibuk, akhirnya digantikanlah oleh dirinya.
- Tahun 2012 berhasil meraih penghargaan Lifetime Achievement dari Panasonic Gobel Awards.
- Aktif dalam berbagai organisasi jurnalistik, serta menjadi presiden Jakarta Lawyers Club, anggota komisi Kepolisian Nasional, serta Ketua Umum Asosiasi Televisi Swasta Indonesia.
Baca juga: Biodata, Profil, dan Fakta Bima Samudra
Acara TV
- Liputan 6 (SCTV | 1999-2005)
- Indonesia Lawyers Club (tvOne | 2008-2020)
Penghargaan
- Panasonic Gobel Awards 2018 – Presenter Talkshow Berita
- Panasonic Gobel Awards 2016 – Presenter Talkshow Terfavorit
- Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia 2015 – Presenter Pria Terfavorit
- Panasonic Gobel Awards 2013 – Presenter Talkshow Berita & Informasi
Nominasi
- Panasonic Gobel Awards 2017 – Presenter Talkshow Current Affairs & News
- Panasonic Gobel Awards 2015 – Presenter Talkshow Berita & Informasi
- Panasonic Gobel Awards 2014 – Presenter Berita & Talkshow Berita
Quotes
- Peselancar yang tangguh tidak pernah takut dengan gelombang. Tapi peselancar yg piawai tahu kapan papan harus diseret pulang. Ketika di langit sudah ada tanda badai atau tsunami akan datang.
- Tidak semua yg saya tahu bisa saya katakan. Tidak semua yg saya alami bisa saya ceritakan.
- Sebenarnya persatuan bangsa kita sangat solid. Pada 1928 nenek moyang kita bersumpah berbangsa satu. Tidak ada alasan kalau kini harus retak.
Foto – foto Karni Ilyas
1. Inilah wartawan senior unggulan tanah air
2. Tak hanya aktif dalam organisasi jurnalistik, ia juga merupakan anggota komisi Kepolisian Nasional
3. Berfoto bersama para mahasiswa Indonesia
4. Bersama Bang One
5. Kali ini berfoto bersama para presenter kawakan Indonesia
Berkat kerja kerasnya, nama Karni Ilyas masih kerap terdengar di telinga masyarakat karena ia telah berhasil menjadi salah seorang wartawan senior dengan banyak keunggulan dan prestasi.
0 comments