inspirasi
Fakta dan Tugas Malaikat Jibril, Sang Pemimpin Para Malaikat
Di dalam rukun iman, kita harus percaya tentang adanya malaikat, yakni makhluk ciptaan Allah yang terbuat dari cahaya atau mur. Terdapat 10 malaikat yang diketahui oleh manusia, salah satunya adalah malaikat Jibril.
Jibril memiliki tugas utama yakni, menyampai wahyu dari Allah SWT kepada nabi dan rasul. Di dalam Al Qur’an, nama malaikat Jibril disebut sebanyak kali, diantaranya pada surat Al Baqarah ayat 97-98 dan Surah At-Tahrim ayat 4.
Selain itu, malaikat sang penyampai wahyu juga memiliki beberapa julukan di dalam Al Qur’an yakni, Ruh al Amin dan Ruh al Qudus (Roh Kudus), Ar-Ruh Al-Amin dan lainnya.
Lantas, seperti apa wujud malaikat Jibril? Apa saja fakta-fakta dan tugas malaikat penyampai wahyu ini? Untuk lebih lengkapnya, simak penjelasannya berikut ini.
Baca juga: 5 Perbedaan Nabi dan Rasul dalam Islam
Fakta malaikat Jibril
Jibril dikatakan sebagai pemimpin dari seluruh malaikat ciptaan Allah. Ketika Ia meminta seluruh malaikat untuk menyembah seorang hamba, maka semua akan tunduk dan mengikuti perintahnya. Berikut ini adalah fakta lain dari malaikat Jibril.
1. Wujud
Jibril merupakan malaikat paling perkasa. Ia memiliki sayap yang sangat banyak, yakni 600 sayap. Hal tersebut tertuang dalam surat Fatir ayat 1, yang berbunyi:
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ فَاطِرِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ جَاعِلِ الْمَلٰۤىِٕكَةِ رُسُلًاۙ اُولِيْٓ اَجْنِحَةٍ مَّثْنٰى وَثُلٰثَ وَرُبٰعَۗ يَزِيْدُ فِى الْخَلْقِ مَا يَشَاۤءُۗ اِنَّ اللّٰهَ
عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Artinya: Segala puji bagi Allah Pencipta langit dan bumi, yang menjadikan malaikat sebagai utusan-utusan (untuk mengurus berbagai macam urusan) yang mempunyai sayap, masing-masing (ada yang) dua, tiga dan empat. Allah menambahkan pada ciptaan-Nya apa yang Dia kehendaki. Sungguh, Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.
Ketika Jibril menyampaikan Wahyu Allah kepada nabi Muhammad, Ia berwujud seperti manusi. Kemudian, baginda nabi memohon kepada Allah agar menunjukkan wujud asli dari malaikat Jibril.
Kemudian, Allah mengabulkan doa nabi Muhammad. Jibril menampakka wujudnya, namun hanya sebagian saja.
Ketika nabi Muhammad berjalan, tubuh Jibril memenuhi seluruh cakrawala. Bahkan, saat beliau berpaling, tubuh sang malaikat penyampai wahyu, masih berada di hadapannya.
Hal itu menggambarkan, betapa besarnya wujud Jibril sehingga tidak bisa dijabarkan dengan logika manusia.
2. Tercipta dari cahaya
Sama seperti malaikat lainnya, Jibril merupakan makhluk Allah yang terbuat dari cahaya. Akan tetapi, tidak dijelaskan secara jelas cahaya seperti apa yang dimaksud.
Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW, yang isinya:
عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « خُلِقَتِ الْمَلاَئِكَةُ مِنْ نُورٍ وَخُلِقَ الْجَانُّ مِنْ مَارِجٍ مِنْ نَارٍ وَخُلِقَ آدَمُ مِمَّا وُصِفَ لَكُمْ ». (رواه مسلم)
Artinya: “Malaikat itu diciptakan dari cahaya. Jin diciptakan dari api yang menyala-nyala, sedangkan Adam diciptakan dari apa yang telah dijelaskan kepada kalian.” (HR. Muslim).
3. Kekuatan
Jibril memiliki kekuatan dan kedudukan di sisi Allah. Namun, tidak dijelaskan secara pasti seperti apa kekuatannya. Hal ini dterangkan dalam Quran Surat At-Taqwir ayat 19-21 yang berbunyi:
اِنَّهٗ لَقَوْلُ رَسُوْلٍ كَرِيْمٍۙ
ذِيْ قُوَّةٍ عِنْدَ ذِى الْعَرْشِ مَكِيْنٍۙ
مُّطَاعٍ ثَمَّ اَمِيْنٍۗ
Artinya: sesungguhnya (Al-Qur’an) itu benar-benar firman (Allah yang dibawa oleh) utusan yang mulia (Jibril). Yang memiliki kekuatan, memiliki kedudukan tinggi di sisi (Allah) yang memiliki ‘Arsy. Yang di sana (di alam malaikat) ditaati dan dipercaya.
Tugas malaikat Jibril
Sebagian besar orang tahu bahwa Jibril memiliki tugas penting, yakni menyampaikan wahyu Allah SWT kepada para nabi dan Rasul.
Lantas, setelah nabi Muhammad meninggal, apakah Jibril tidak akan turun ke bumi lagi? Mengingat, sudah tidak ada nabi dan rasul yang harus ditemui lagi untuk menyampaikan wahyu.
Namun, rupanya tugas Jibril tidak hanya berupa menyampaikan wahyu kepada nabi dan rasul saja.
Melainkan, masih ada beberapa tugas lainnya yang mungkin belum diketahui oleh banyak orang.
Baca juga: Sumber Daya yang menjadi Keunggulan tiap Negara ASEAN
1. Mendampingi orang yang sedang sakaratul maut
Seseorang yang sedang dalam sakaratul maut, Ia akan didampingi oleh malaikat maut, yakni Izrail. Akan tetapi, tidak hanya Izrail saja, ada Jibril juga disamping Nya.
Namun, tidak semua orang bisa didampingi oleh Jibril saat menghadapi sakaratul maut. Sebab, hanya orang yang dalam keadaan suci karena berwudhulah yang ditemani.
2. Menjadi pemimpin para malaikat
Dahulu, sebelum dihukum dan dilaknat oleh Allah, iblis menjadi pemimpin seluruh malaikat. Namun, tugasnya kini telah diambil alih oleh malaikat Jibril memimpin pada malaikat untuk turun ke bumi.
Tugas memimpin malaikat untuk turun ke bumi, dilakukan selama satu kali dalam satu tahun, yakni pada malam Lailatul Qadar atau malam turunnya Al-Qur’an.
Dalam kepemimpinannya, Jibril disegani dan seluruh malaikat patuh terhadap perintahnya.
Jika ia meminta para malaikat untuk menyembah seorang hamba, maka perintahnya akan segera dilaksanakan tanpa penolakan.
3. Mengelola dunia
Terdapat empat malaikat yang bertugas untuk mengelola dunia, mereka adalah malaikat Jibril, malaikat Mikail, malaikat Izrail, dan malaikat Israfil.
Hal tersebut diriwayatkan dalam sebuah hadist yang menyebutkan bahwa Jibril bertugas untuk mengurusi angin, malaikat Mikail bertugas mengurus hujan dan tumbuhan, malaikat Izrail mencabut nyawa, dan yang terakhir adalah malaikat Israfil yang bertugas untuk menyampaikan perintah kepada mereka.
3. Hadir di malam Lailatul Qadar
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa Jibril dan para malaikat lainnya akan turun ke bumi pada saat malam Lailatul Qadar.
Di malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan tersebut, Jibril memimpin seluruh malaikat turun ke bumi dengan membawa berkat dan rahmat yang ditujukan kepada orang mukmin yang bertaqwa.
Sebagaimana telah tertuang dalam surat Al Qadr ayat 4 yang bunyinya:
تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ
Artinya: Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan.
Dengan adanya malam Lailatul Qadar ini, menjadi bukti bahwa malaikat Jibril masih memilki tugas selain menyampaikan wahyu kepada nabi dan rasul.
4. Memenuhi dan menahan hajat orang manusia
Allah telah menugaskan malaikat Jibril untuk memenuhi dan menahan hajat manusia di bumi. Ketika orang mukmin berdoa, Allah akan memerintah malaikat Jibril untuk menahan hajatnya.
Bukan berarti Allah tidak cinta dan tidak mau mengabulkannya, sebab Allah senang mendengar lantunan doa orang mukmin. Tentu saja, Allah akan membalas dengan kebaikan berkali lipat dari apa yang diminta.
Sebaliknya, jika orang kafir berdoa, maka Allah akan memerintahkan malaikat Jibril untuk segera memenuhi hajatnya. Hal ini dikarenakan, Allah tidak suka mendengar lantunan orang-orang kafir.
Setelah kita membaca penjelasan tentang fakta dan tugas malaikat Jibril dalam artikel ini, kita bisa membayangkan seberapa besar kuasa Allah hingga bisa menciptakan malaikat dengan wujud lebih besar daripada bumi.
Oleh sebab itu, sebagai seorang muslim, kita wajib untuk selalu percaya dan yakin akan keberadaan dan seluruh ciptaan-Nya, terutama para malaikat
0 comments