Yuni
Disney+ menayangkan sebuah film asal Indonesia yang berjudul Yuni mulai 21 April 2022.
Film ini diinspirasi dari sebuah kisah nyata yang dibuat menjadi naskah oleh sang sutradara, Kamila Andini sejak tahun 2017.
Produksi film ini memperoleh dukungan dana dari Infocomm Media Development Authority (IMDA), Singapore Film Comission, Aide Aux Cinémas Du Monde CNC France, Visions Sud Est Switzerland,dan Purin Pictures Thailand.
Selain itu, film ini juga berhasil terseleksi dalam ajang Festival Torino Film Lab di Italia.
Sementara itu, proses syuting dilakukan secara keseluruhan di Banten. Pemilihan lokasi ini disesuaikan dengan latar belakang dan bahasa yang digunakan dalam film.
Kamila Andini beralasan menggunakan bahasa daerah di Banten karena film panjang dengan bahasa daerah Banten sangatlah minim bahkan nyaris tidak ada.
Arawinda Kirana didapuk menjadi pemeran utama setelah sukses dengan film yang berjudul X&Y (2021).
Kevin Ardilova juga tampil sebagai pemeran utama setelah sukses dengan film berjudul Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas (2021).
Selain itu, ada juga Dimas Aditya yang pernah membintangi film yang berjudul Terima Kasih Emak Terima Kasih Abah (2021).
Detail
- Judul: Yuni
- Judul lain: –
- Genre: Drama
- Negara: Indonesia
- Sutradara: Kamila Andini
- Produser: Ifa Isfansyah, Chand Parwez Servia
- Penulis Naskah: Kamila Andini, Prima Rusdi
- Rumah Produksi: Fourcolours Films, Kharisma Starvision Plus, Akanga Film Asia, Manny Films
- Channel TV: Disney+
- Jumlah Episode: –
- Masa Tayang: Mulai 21 April 2022
- Jadwal Tayang: –
SinopsisÂ
Yuni mengisahkan mengenai tentang seorang gadis muda yang bernama Yuni yang memiliki cita-cita untuk kuliah suatu hari nanti.
Sayangnya, datangnya sebuah lamaran dari orang yang tidak ia kenal sempat menjadi hambatan. Namun ia langsung memberikan penolakan.
Tidak lama setelah itu, datang lamaran kedua dan ia kembali menolak. Sayangnya, ia malah menjadi bahan perbincangan dan dianggap tidak bisa menikah nantinya.
Ditambah lagi, ia menjadi terjebak antara teman masa kecilnya dan guru sastranya yang menjadi favorit sejak lama.
Pemeran Utama
- Arawinda Kirana sebagai Yuni
Seorang gadis muda yang memiliki mimpi untuk kuliah. Namun ia malah mendapat dua lamaran dan menolaknya. - Kevin Ardilova sebagai Yoga
Teman masa kecil Yuni yang dikenal sebagai sosok yang pemalu. - Dimas Aditya sebagai Damar
Guru sastra di sekolah Yuni yang dikenal sebagai sosok yang populer dan favorit para siswa.
Pemeran Pendukung
- Marissa Anita sebagai Bu Lies
- Neneng Wulandari sebagai Sarah
- Vania Aurell sebagai Nisa
- Boah Sartika sebagai Uung
- Anne Yasmine sebagai Tika
- Asmara Abigail sebagai Suci Cute
- Nazla Thoyib sebagai Nenek Yuni
- Mian Tiara sebagai Asih
- Toto ST Radik sebagai Mang Dodi
- Rukman Rosadi sebagai Ayah Yuni
- Muhammad Khan sebagai Iman
- Nova Eliza sebagai Ibu Yuni
- Sekar Sari sebagai Rika
- Ayu Laksmi sebagai Arini
- Mutiara Vera sebagai Normah
- Aprillia sebagai Tia
- Icha Sriyanti sebagai Ade
- Taufik Hidayahtullah sebagai Arif
- Muhammad Reza sebagai Adam
- Ovie Rambo Banten sebagai Rambo
- Bagja Kudrata sebagai Bagja
- Siti Farida sebagai Ibu Damar
- Moh Hopip sebagai Kepala sekolah
- Nita Nonci sebagai Wakil bupati
- Yuvin sebagai Wak Amnah
- Sapidi sebagai Pembina silat
- Nagar Juna sebagai DJ
- Dekade Band sebagai Band Barokah
OST (Original Soundtrack)
- Imajinasi Senja – Alien Child
Penghargaan
- Piala Maya 2022 – Desain Poster Terpilih – Alvin Hariz
- Piala Maya 2022 – Penyuntingan Gambar Terpilih – Lee Chatametikool dan Cesa David Luckmansyah
- Piala Maya 2022 – Tata Kamera Terpilih – Teoh Gay Hian
- Piala Maya 2022 – Aktris Utama Terpilih – Arawinda Kirana
- Piala Maya 2022 – Skenario Asli Terpilih – Kamila Andini dan Prima Rusdi
- Piala Maya 2022Â Sutradara Terpilih – Kamila Andini
- Piala Maya 2022 – Film Bioskop Terpilih – Ifa Isfansyah dan Chand Parwez Servia
- Red Sea International Film Festival 2021 – Silver Yusr Award untuk Aktris Terbaik – Arawinda Kirana
- Festival Film Tempo 2021 – Aktris Pilihan – Arawinda Kirana
- Festival Film Indonesia 2021 – Pemeran Utama Perempuan Terbaik – Arawinda Kirana
- Festival Film Internasional – Toronto Platform Prize – Fourcolours Films
0 comments